Kata
Pengantar
Puji dan syukur penulis haturkan kepada Tuhan
karena berkat dan karunia-Nya, penulis mampu menyelesaikan Laporan Penelitian
mengenai koperasi ini dengan baik dan sesuai dengan apa yang diharapkan.
Meski penulis tahu bahwa dalam proses maupun
hasil penelitian masih banyak kekurangan dan kesalahan. Namun karena adanya
berkat, usaha, doa, dan dukungan dari semua pihak yang terlibat dalam pembuatan
laporan ini, sehingga dapat diselesaikan.
Semoga apa yang telah penulis berikan dapat
memberikan manfaat yang baik bagi pembaca, khususnya bagi penulis sendiri.
Akhir kata, dan dengan tidak mengurangi rasa
hormat, penulis juga mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah
membantu sehingga terwujudnya laporan ini.
Jakarta…...………………..2012
Penyusun,
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang
Karena pentingnya melaporkan tugas-tugas yang
telah diberikan kepada mahasiswa sebagai suatu kewajiban, maka dengan
tersusunnya laporan ini telah melengkapi salah satu syarat nilai dalam mata
kuliah Ekonomi Koperasi.
Mahasiswa dituntut juga untuk bisa membuat
laporan yang baik dan benar sebagai bentuk tanggung jawabnya terhadap tugas
yang telah diberikan.
Latar belakang pembuatan laporan ini, yaitu:
- Syarat untuk memenuhi nilai mata kuliah
Ekonomi Koperasi
- Meneliti dan mengetahui tentang sejarah
Koperasi.
- Sebagai bahan tertulis dari penelitian
yang dilakukan.
- Laporan akhir dari penelitian koperasi.
1.2 RUANG
LINGKUP
Ruang lingkup dalam pembuatan laporan ini
adalah:
·
Sejarah terbentuk-nya Koperasi.
·
Mengetahui syarat apa saja untuk menjadi
anggota koperasi.
·
Mengetahui stuktur organisasi.
·
Sistem yang bergerak dalam koperasi.
1.3 Maksud
dan Tujuan
Maksud penulis dalam pembuatan penelitian ini
adalah sebagai indikator dalam syarat nilai di mata kuliah Ekonomi Koperasi dan
bermaksud memberikan pengetahuan tentang Koperasi untuk Mahasiswa dan
khusus-nya penulis sendiri.
Tujuan-nya tersebut adalah:
·
Sebagai bahan presentasi tentang penelitian
Koperasi.
·
Mengetahui tentang aktifitas kegiatan
koperasi sehari-hari yang dijalankan.
·
Sebagai dasar ilmu untuk mempermudah dalam
menjalankan kegiatan Koperasi di kemudian hari
·
Menambah ilmu dan juga pengetahuan terhadap
koperasi.
1.4 WAKTU PELAKSANAAN
Waktu pelaksanaan penulis dalam membuat
laporan penelitian ini adalah.
1.
Observasi , yaitu melakukan penilitian
terhadap objek suatu koperasi, yang akan mempermudah dalam pengambilan
keputusan pembuatan suatu kegiatan penelitian.
2.
Wawancara, yaitu membuat lembar questioner
untuk pengurus koperasi sebagai hasil dari jawaban pertanyaan tersebut.
3.
Laporan , yaitu kegiatan akhir dari suatu rangkaian pelaksanaan penelitian yang dapat
dilaporkan kebenaran-nya dalam suatu dokumentasi.
BAB II
SEJARAH KOPERASI
Cikal bakal
kopdit (koperasi kredit) karyawan Asisi adalah Koperasi konsumsi yang dibentuk
pada tahun 1971. Koperasi ini bergerak dalam bidang penyediaan alat-alat
kebutuhan sekolah dan makanan kecil bagi murid-murid.
Koperasi ini masih amat kecil dan
management-nya pun masih sederhana, diketuai oleh:
Tahun 1971 :
Bp Suratin
Tahun 1972 :
Bp F Djumadi
Tahun 1973 :
Bp Fx Maryadi
Menjelang tahun
1974 koperasi tersebut dibubarkan karena perkembangan-nya kurang memuaskan.
Pada tanggal 9
september 1974, dibentuklah Credit Union (C.U) “kita”, singkatan dari
“Kesejahteraan Idaman Tiap Anggota”.
C,U Kita ini
bergerak dalam bidang simpan pinjam. Anggota C.U pada waktu itu tidak hanya
karyawan Asisi, tetapi juga beberapa paroki Tebet yang berminat.
Ternyata
pengelolaan koperasi dengan anggota yang terpencar dan tidak profesi ini tidak
mudah. Perkembangan koperasi pun akhir-nya tidak lancar.
Akhir-nya
timbulah ide guru-guru untuk membentuk C.U dengan keanggotaan-nya yang
seprofesi dan tempat kerja yang sekomplex, diharapkan pengelolaan-nya akan
lebih mudah dan lebih berdaya guna.
Tepat-nya pada
tanggal 19 juli 1976 C.U karyawan Asisi terdiri dengan ketua pertama-nya Bp. F
Djumadi.
Dalam
perkembangan selanjut-nya nama Credit Union (C.U) ini berubah menjadi kroperasi
kredit (Kopdit).
Kopdit Karyawan
Asisi memperoleh Badan Hukum dari Kantor Departemen Koperasi pada tanggal 5
April 1988, dengan nomor BH : 2231/B.H/I. Tujuan utama koperasi ini adalah
untuk meningkatkan kesejahteraan para anggotannya yang nita bine adalah
karyawan Yayasan Santo Fransiskus Asisi.
Jumlah anggota
Kopdit karyawan Asisi saat ini 180 orang.
Plafon
pemberian pinjaman:
-
Untuk tujuan produktif (modal usaha) sebesar 2
juta rupiah, dengan bunga 2½%/bulan.
-
Untuk tujuan konsumtif (kesejahteraan) sebesar
1 juta rupiah, dengan bunga 2%/bulan.
Kopdit Karyawan
Asisi menjadi anggota BK-3D (Badan Koordinasi Koperasi Kredit Daerah) Jakarta
Raya sebagai Induk Koperasi.
BK-3D ini
memberikan pelayanan silang pinjam bagi anggota-anggotanya. Dua anggota Kopdit
Karyawan Asisi yaitu Bp Fx. Maryadi dan Bp J. Suharyono termasuk anggota
pengurus BK-3D Jakarta Raya.
Kopdit Karyawan
Asisi juga menjadi anggota DAPERMA (Dana Perlindungan Bersama) dari BK-3I
(Badan Koordinasi Koperasi Kredit Indonesia). DAPERMA ini memberikan santunan
bagi anggota koperasi primer yang meninggal dunia.
Rapat anggota
Koperasi yang diadakan setahun sekali sesudah tutup tahun buku. Juga sering
diadakan acara-acara keakraban anggota seperti: Pekan Oleh Raga (POR) Kopdit
dan rekreasi bersama.
Mengikuti pula
kegiatan-kegiatan yang diadakan oleh Kantor Departemen Koperasi dalam rangka
Hari Koperasi Nasional.
Prestasi yang
pernah dicapai oleh Kopdit karyawan Asisi antara lain:
1.
Juara I lomba foto kegiatan koperasi dalam
rangka Hari Koperasi Kredit (CU Day) se-DKI Jaya pada tahun 1977.
2.
Juara II lomba promosi Kopdit dalam rangka CU
Day se-DKI Jaya pada tahun 1990.
Nama-nama Ketua Dewan Pimpinan Kopdit Karyawan
Asisi sejak 1976:
1976
– 1979 : Bapak F. Djumadi
1980
– 1982 : Bapak JB. Suharjono
1983
– 1985 : Bapak Y. Waluyo
1986
– 1988 : Bapak F. Djumadi
1989
– 1991 : Bapak Y. Waluyo
Struktur Organisasi
Struktur
organisasi diperlukan bagi Koperasi untuk memperjelas letak kedudukan, tugas,
dan tanggung jawab setiap individu yang menjabat di kepengurusan, pengelolaan,
dan pengendalian Koperasi.
Berikut adalah
gambaran Struktur Organisasi Koperasi yang menunjukkan bahwa :
·
Anggota sebagai Pemilik mengangkat dan
memberhentikan Pengurus dan pengawas sesuai dengan ketentuan dan kriteria yang
jelas yang tertuang dalam AD/ART
·
Anggota sekaligus sebagai pengontrol jalannya
Koperasi, dalam hal ini dapat mengukur kinerja Koperasi berdasarkan Laporan
R.A.T yang dipertanggungjawabkan oleh Pengurus dan Pengawas.
·
Pengurus (5 orang) dan Pengawas (3 orang) mengatur
komposisi dan wewenang/tanggung jawab masing-masing sebagai kesatuan tim,
sebagaimana tertuang dalam AD/ART Koperasi
·
Pengurus dapat mengangkat dan mendelegasikan
pekerjaannya sehari-hari kepada seorang MANAJER dan dibantu oleh
beberapa orang Karyawan. Hal ini dimaksudkan agar Koperasi Kredit dikelola
secara professional, apalagi bila Anggotanya sudah mencapai ratusan/ribuan
orang.
·
Seorang MANAJER
Koperasi Kredit Primer harua memiliki SERTIFIKAT
setelah melalui kursus dan pelatihan – pelatihan yang diselenggarakan oleh
INKOPDIT.
·
Pengelola atau MANAJER dapat mengangkat
Karyawan sesuai dengan kebutuhan organisai Koperasi terhadap
sasaran dan kegiatan yang perlu dilakukannya. Hali ini harus sejalan dengan
sasaran yang digariskan PENGURUS atau persetujuan
R.A.T. mengingat konsekuensi biaya dan lain-lain.
Sistem Koperasi Kredit Asisi
Kegiatan
Koperasi Kredit Asisi meliputi :
1. Kegiatan
Simpan Pinjam
2. Bukan
Koperasi Simpan saja
3. Bukan
Koperasi Pinjam saja
4. Bukan
Koperasi Simpan dan Tarik
Jenis Produk Kredit Asisi adalah :
1.
SIMPANAN Bunga
·
Simpanan Pokok (Rp. 100.000,-) 12%
tunggal
·
Simpanan Wajib (Rp. 20.000,-) 12%
tunggal
·
Simpanan Wajib Kapitalisasi 12%
tunggal
·
Simpanan Bunga Harian (SIBUHAR) 6%
majemuk
·
SIBUHAR Non Anggota 5%
majemuk
·
SPPK 11%
majemuk
·
SIKHUJANG (1 tahun dan 2 tahun) 9% & 10% tunggal
·
SIMAPAN (Simpanan Masa Depan) 7,5%
majemuk
2.
PINJAMAN
1.
Pinjaman
regular / biasa maksimal Rp. 75.000.000,- dengan bunga 2% menurun dengan jangka
waktu :
·
Pinjaman
sampai dengan Rp. 25.000.000,- jangka waktunya 24
bulan
·
Pinjaman
diatas Rp. 25.000.000,- s/d Rp. 50.000.000,- 36
bulan
·
Pinjaman
diatas Rp. 50.000.000,- s/d Rp. 75.000.000,- 48
bulan
2.
Pinjaman
Kepemilikan rumah maksimal Rp. 100.000.000,-
·
Bunga
1,75% menurun dengan jangka waktu pengembalian 8
tahun
3.
Pinjaman
kredit barang maksimal Rp. 10.000.000,-
·
Bunga
flat 1% DP minimal 10% jangka waktu 20
bulan
4.
Pinjaman
darurat : diberikan kepada anggota yang mengalami musibah, seperti kebakaran,
kecelakaan dengan ketentuan khusus!
Keuntungan atau Manfaat Menjadi Anggota
Koperasi Kredit Asisi
·
Jejaring Sosial bertambah
·
Semua simpanan diberi bunga
·
Tidak ada potongan administrasi, bulanan, dan
pajak hasil bunga simpanan
·
Semua simpanan dan pinjaman diasuransikan di
INKOPDIT dan anggota tidak dibebani dengan pembayaran premi
·
Berhak meminjam
·
Pendidikan dan pelatihan perkoperasian gratis
·
Tersedia dana sosial rawat inap, duka anggota
dan prestasi belajar
·
Menolong tanpa kehilangan
·
Setiap akhir tahun buku memperoleh bagian
keuntungan SHU Koperasi berupa dividen dan Balas Pasa Pinjaman (BJP)
Alokasi Keuntungan SHU (Sisa Hasil Usaha)
Sisa Hasil Usaha (SHU) merupakan
hasil keuntungan yang diperoleh Koperasi Kredit Asisi selama 1 tahun buku,
setelah dikurangi dengan biaya-biaya dan pajak.
Sejumlah
dana tersebut dialokasikan untuk:
1.
Dana Cadangan Umum 25%
2.
Dana Cadangan Resiko 15%
3.
Deviden Anggota 30%
4.
Balas Jasa Pinjaman Anggota 25%
5.
Insentif P.P.M 5%
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Dari
pembahasan dan penjelasan yang diterangkan diatas, penulis menyimpulkan bahwa
Koperasi Kredit Asisi menggunakan Sistem Kredit Union, yang mana koperasi
tersebut mempunyai arti saling percaya satu sama lain.
Manfaat menjadi anggota Koperasi
Kredit Asisi adalah menabung dan memperoleh bunga yang pantas, tempat atau
sumber pinjaman dengan bunga yang layak, menolong diri sendiri dan membantu
orang lain tanpa kehilangan, serta mempererat ikatan persaudaraan antar sesama
koperasi.
Untuk itulah Koperasi Kredit Asisi
itu didirikan selain bertujuan untuk mensejahterakan para anggotanya dan
bertujuan sebagai tabungan para anggota dalam masa yang akan datang.
Saran
Diharapkan
hal-hal yang ada dan dilakukan oleh koperasi tersebut dapat dijadikan contoh
dan pedoman bagi mahasiswa sehingga memiliki kinerja yang dapat dipertahankan
selayaknya seperti kegiatan ekonomi koperasi Asisi dan di lingkungan sekitar
masyarakat kita.